Ponorogo – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko yang akrab di sapa Kang Giri, bergerak untuk mengambil langkah-langkah agar Pasar Legi dapat ramai seperti dulu. Ini seiring dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara resmi menandatangani berita acara serah terima (BAST) Pasar Legi pada akhir Agustus lalu.
Kang Giri, menyatakan langkah pertama yang akan dilakukan adalah mengatur kembali stand atau lapak yang berada di Pasar Legi. Kamis (14/9/2023). Langkah tersebut diambil agar lapak lebih tertata dan rapi.
Pihak Pemerintah Kabupaten Ponorogo, khususnya Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM, akan menyelidiki pemilik stand atau lapak yang mungkin tidak beroperasi. Sehingga langkah selanjutnya akan dilakukan pengumuman kepada pemilik stand kosong tersebut untuk segera berjualan kembali.
Menurutnya jika pemilik tidak aktif, pasar akan membuka lelang kepada masyarakat yang memiliki keahlian dalam berjualan. Kang Giri menjelaskan, tindakan ini dilakukan karena sebagian besar kios di Pasar Legi Ponorogo masih terlihat kosong.
Data yang diperoleh tingkat hunian pada tahun 2022 di lantai-lantai pasar masih di bawah potensinya, dan hal ini tidak sesuai dengan tujuan investasi jangka panjang.
Kang Giri berharap bahwa dengan langkah-langkah ini, Pasar Legi akan kembali menjadi pusat ekonomi yang ramai dan berkontribusi positif terhadap perekonomian lokal.
Upaya revitalisasi pasar ini merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Ponorogo untuk menjaga dan memajukan pusat perbelanjaan tradisional yang penting bagi masyarakat. (Mu/jatimnow)