Nasional – Rumah Sakit (RS) Bahtera Mas dan RSUD Kota Kendari di Sulawesi Tenggara menjadi sasaran pencurian ribuan obat yang mengandung narkotika. Polisi saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun, membenarkan bahwa pencurian terjadi di dua rumah sakit tersebut. Ia menjelaskan bahwa obat yang dicuri adalah obat bius bermerek Fentanyl, yang biasa digunakan untuk pasien penderita kanker atau pasien pascaoperasi.
Nirwan mengungkapkan bahwa aksi pencurian berlangsung sejak pekan lalu dan baru dilaporkan setelah pihak rumah sakit menemukan ketidaksesuaian dalam daftar ketersediaan obat-obatan. Ia merinci bahwa pencurian terjadi pada hari Kamis dan Minggu, dengan jumlah obat yang dicuri sebanyak 1.460 ampul di RS Bahtera Mas dan 440 ampul di RSUD Kota Kendari.
Terkait kemungkinan keterlibatan jaringan kejahatan, Nirwan menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. (hmr)