Ponorogo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD 2025-2029 di Gedung Sasana Praja pada Rabu, (30/4/2025). Acara tersebut dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo, Kepala Bakorwil Madiun Heru Wahono Santoso, Sekda Ponorogo Agus Pramono, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, perwakilan ormas, rektor perguruan tinggi, serta jurnalis.
Dengan berlandas pada falsafah Tri Sakti Bung Karno dan alinea ke 4 Pembukaan UUD 1945, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menegaskan pentingnya kedaulatan politik, kemandirian ekonomi dan berkepribadian dalam berkebudayaan. Juga melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai fondasi utama RPJMD Ponorogo.
“Tri Sakti Bung Karno dan alinea ke empat ini bisa terwujud bila kita sama-sama berkomitmen untuk berpikir dan bertindak kepada satu titik tujuan yaitu Negara hadir harus mampu membuat rakyat sejahtera.” tegas Kang Giri.
Dalam wawancara terpisah, Kang Giri juga menjelaskan proses perumusan visi dan misi RPJMD.
“Musrenbang ini adalah bagaimana memaparkan analisa dan buah pikiran lalu kami rumuskan menjadi sebuah konsep untuk menentukan langkah pembangunan lima tahun kedepan yang kami racik menjadi visi dan misi RPJMD.
Musrenbang ini juga menjadi penanda dimulainya proses perencanaan pembangunan Kabupaten Ponorogo untuk periode 2025-2029. Acara tersebut dinilai sebagai wadah krusial dalam menampung aspirasi publik dan merumuskan solusi atas kebutuhan nyata masyarakat, sekaligus memastikan arah pembangunan selaras dengan kondisi riil di lapangan. (hmr)