Internasional – Sebuah bus yang mengangkut jemaah umrah asal Indonesia mengalami kecelakaan hingga terbakar di Wadi Qudeid, Arab Saudi, pada Kamis (20/3) siang. Akibat kejadian tersebut, sebanyak 20 jemaah asal Indonesia menjadi korban, dengan enam orang meninggal dan 14 lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan foto-foto yang dikirim oleh Kementerian Luar Negeri RI, bus tampak menghitam akibat kebakaran. Dari gambar yang diterima, terlihat bahwa yang tersisa hanya kerangka bus yang diduga terbuat dari baja atau besi tipis. Selain itu, bagian atap, jendela, bagian depan, hingga bagian belakang bus juga habis terbakar. Tidak ada kaca, pintu, maupun ban yang tersisa setelah kebakaran tersebut.
Dalam rilis resminya, Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemlu menyampaikan bahwa KJRI Jeddah menerima informasi mengenai kecelakaan tersebut pada pukul 13.30 waktu setempat. Setelah mendapatkan laporan, KJRI Jeddah segera mengirimkan Tim Perlindungan WNI ke lokasi kejadian serta berkoordinasi dengan otoritas setempat, rumah sakit, tour leader, perwakilan Kementerian Haji, Muassasah, dan perusahaan bus untuk memastikan kondisi para korban.
Berdasarkan informasi sementara yang diterima, kecelakaan tersebut terjadi akibat tabrakan yang mengakibatkan bus terbalik dan terbakar. Selain itu, Kemlu RI bersama Kementerian Agama dan agensi umrah saat ini tengah bekerja sama untuk mendapatkan data lengkap para korban. Adapun para korban yang mengalami luka-luka saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit di Arab Saudi. (hmr)
