Ponorogo – Polres Ponorogo menyatakan perang terbuka dengan siapapun pengguna kendaraan yang menggunakan knalpot brong. Satlantas Polres Ponorogo akan melakukan rangkaian operasi gabungan pembasmian knalpot brong.
Kasatlantas Polres Ponorogo AKP Jumianto Nugroho mengatakan operasi ini untuk menekan keberadaan pengguna knalpot brong di Ponorogo.Mulai razia motor nakal yang melintas di jalan raya maupun terparkir di tepi jalan, bakal diangkut dan ditahan.
Nugroho menyatakan, harapanya pada malam pergantian tahun baru nanti, Ponorogo zero konvoi knalpot brong.entah yang melintas di Alun-alun, hingga kawasan penyokong kawasan kota. Pun, berbarengan dengan Operasi Lilin Semeru tahun ini, rangkaian razia kendaraan bakal dilakukan saban malam.
Di sisi lain, kepolisian turut memberikan atensi khusus selama momen libur natal dan tahun baru (nataru).Langkah antisipasi gangguan lalu lintas telah disiapkan yakni mulai pemasangan rambu-rambu, rotator, water barrier hingga pengalihan arus saat terjadi penumpukan kendaraan maupun bencana.
Kepolisian akan siagakan petugas untuk mengatur arus dibeberapa tempat seperti di Desa Wates, Slahung (Jalan Raya Ponorogo-Pacitan,), karena di sana ada bekas longsoran yang masih belum diaspal dan nanti kalau longsor lagi, akan dialihkan lewat Wonogiri.
Nugroho menambahkan, sejumlah blankspot juga harus diwaspadai. Seperti di Jalan Ponorogo-Madiun kilometer 5-6. Yang terpenting adalah pengendara diminta tidak ugal-ugalan saat berkendara.
Koordinasi sudah lakukan dengan PUPR, baik Provinsi, Nasional maupun Kabupaten, dan Dishub. Sama-sama menjaga arus tetap lancar dan memasang peringatan di jalan-jalan rawan.(Hs/Radarmadiun)