Magetan – Dua siswi dan seorang guru meregang nyawa di dam Desa Balerejo, Kecamatan Kawedanan, Magetan, Sabtu (18/11) pagi.
Ketiga korban tewas tenggelam di dam tersebut yakni dua pelajar SDN 1 Balerejo dan seorang guru dari sekolah setempat.
Identitas korban yakni LR, 10, dan YP, 10, pelajar yang masih duduk di bangku kelas V di SDN Balerejo 1. Sementara, Guno, 58, sang guru, ikut tewas tenggelam.
Polsek Kawedanan menerima laporan sekitar pukul 09.00 dari warga setempat.
Kapolsek Kawedanan AKP Suparminto mengatakan, saat pihaknya tiba di lokasi, satu korban sudah bisa dievakuasi oleh warga dan TNI.
Sementara dua korban lain juga berhasil dievakuasi tak lama berselang. Ditemukan dalam radius lima meter dari lokasi tenggelam.
Informasi yang dihimpun polisi, guru dan kedua muridnya itu bermaksud mencari tanah untuk menanam tanaman di polybag.
Diduga kedua siswi tersebut terpeleset ke dam. Gurunya yang mencoba menolong, tapi akhirnya ikut tenggelam.
Pratu Dicky Era, anggota Lanud Iswahjudi, mengatakan bahwa dia bersama warga setempat mengevakuasi ketiga korban dengan cara menyelam.
Ketiga korban ditemukan di kedalaman sekitar sembilan meter. Selurunya masih mengenakan seragam.
Diki menambahkan bahwa korban berada di dekat bebatuan. Kedalamannya dam ini memang cukup dalam, sampai sembilan meter. Ia menyebut bahwa ketiga korban langsung dievakuasi ke puskesmas terdekat. (Nh/radarmadiun)