Lamongan – Wisata Bahari Lamongan (WBL) didorong menjadi destinasi ikonik Jawa Timur (Jatim). Hal ini disebabkan WBL merupakan destinasi wisata yang mengintegrasikan beragam unsur.
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyatakan, WBL merupakan salah satu objek wisata yang memadukan dunia fantasi, permainan bahari, dan edukasi Maharani Zoo. Sehingga keberadaan WBL diyakini mampu menjadi ikonik wisata andalan Jawa Timur.
Yuhronur menambahkan, WBL juga menjadi salah satu tempat distribusi produk unggulan bagi pelaku UMKM Lamongan. Melalui beragam kegiatan UMKM yang digelar di WBL, maka akan memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM.
Selain itu, keberadaan WBL yang kerap menggelar event-event branding selama ini juga cukup menyedot banyak pengunjung ke Lamongan, baik dari lokal Jawa Timur maupun lintas provinsi.
Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lamongan, tercatat jumlah kunjungan sementara wisatawan nusantara dan wisata mancanegara ke Lamongan per Oktober 2023 mencapai 4,2 juta.
Dari 4,2 juta wisatawan di Lamongan tersebut, WBL menyumbang 361.705 wisatawan. Sedangkan pada tahun 2022 lalu terdapat 4,7 juta wisatawan di Lamongan, yang mana 452.406 di antaranya merupakan pengunjung di WBL.
Sementara itu, Perwakilan Analis Kebijakan Utama Sekda Provinsi Jawa Timur Bidang Spesialisasi Perindustrian dan Perdagangan, Drajat Irawan menyampaikan agar menjadi iconic wisata, WBL harus memanfaatkan digitalisasi seperti mengajak para konten kreator dan memperbanyak marketing digital, karena saat ini penyebaran informasi melalui digital lebih cepat dan berdampak. (Fm/beritajatim)