Radio Songgolangit 17.58
Madiun – Panti rehabilitas sosial milik Pemprov Jatim di Caruban membludak. Hal ini imbas banyaknya ODGJ di Kabupaten Madiun.
Kasi Rehabilitasi Sosial UPT Rehabilitasi Sosial Bina Laras (RSBL) Kediri Asrama Caruban Tarmini mengatakan, Sebagian besar penghuni panti merupakan ODGJ dari Bumi Kampung Pesilat. Dari kapasitas 50 orang, 22 penghuni berasal dari Kabupaten Madiun.
Saat ini antrean pasien masuk terus membludak. Dari Kabupaten Madiun terdapat lima orang yang antre untuk masuk.
Sementara dari Ngawi, Magetan, dan Pacitan masing-masing empat orang. Masalah ekonomi pun jadi penyebab utama banyaknya ODGJ masuk pantinya.
Bisa jadi dampak pandemi Covid-19 yang membuat perekonomian masyarakat lesu dan banyaknya PHK.
Selama di panti, ODGJ menerima berbagai materi bimbingan. Seperti membuat batako, keset, bertani sayur, kesenian hadrah hingga mengaji.
Ada delapan instruktur yang biasa menyampaikan materi tersebut kepada pasien. Dari luar ada satu psikolog dan 15 pegawai yang membantu rawat. (Gm/RadarMadiun)