HomeMadiunFilosofi Nasi Berkat menurut Gus Muwafiq: Orang Jawa Gak Ngarang

Filosofi Nasi Berkat menurut Gus Muwafiq: Orang Jawa Gak Ngarang

Date:

Radio Songgolangit 19.57

Madiun – Tradisi nasi berkat di kalangan masyarakat Jawa masih lestari hingga kini. Baik dalam perayaan maulid nabi atau tasyakuran.

Jamak ditemui, jemaah pulang ke rumah dengan membawa nasi berkat Menurut KH Ahmad Muwafiq atau yang akrab disapa Gus Muwaffiq, ada filosofi di balik nasi berkat.

Dirinya menyebut bahwa sejarah nasi berkat di nusantara dapat dirunut ke era Rasulullah.

Gus Muwaffiq mengatakan, dulu para sahabat sering berbagi makanan, lalu minta didoakan Rasul, nah makanan itu kalau sudah didoakan nanti menjadi berkah. Tidak dibakar api neraka.

Penjelasan itu disampaikan Gus Muwaffiq menanggapi anggapan tradisi nasi berkat di kalangan masyarakat Jawa dianggap ngawur dan tak berdasar. Itu kebiasaan para sahabat. Jadi jangan dikira orang Jawa itu mengarang.

Gus Muwaffiq menambahkan, kenapa memasak makanan sendiri kok dianggap berkah, ya karena sudah didoakan sehingga menjadi berkah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

three × one =

Share post:

#TERPOPULER

#TERKAIT

Pemerintah Perluas Program Magang Bergaji UMP, 80.000 Lulusan Ditargetkan Ikut Batch II.

NASIONAL - Pemerintah bakal membuka program magang dengan gaji...

Resmi Dibuka, Liga Sepak Bola Pelajar 2025 Jawab Kerinduan Sepak Bola Ponorogo.

PONOROGO - Semangat kebangkitan sepak bola di Ponorogo kembali...

Fakta-Fakta Mbah Tarman, Nikahi Gadis Pacitan dengan Mahar Cek Rp 3 Miliar.

Nasional - Seorang pria berusia 74 tahun bernama Tarman...

Ribuan Peserta Ramaikan Peringatan Hari Telur Sedunia di Alun-Alun Ponorogo.

PONOROGO – Memperingati Hari Telur Sedunia, Pemerintah Kabupaten Ponorogo...