Ponorogo – Kebakaran yang melanda Gunung Prongos, Desa Kunti, Kecamatan Sampung, Ponorogo, Jawa Timur, sejak Senin (28/8/23) siang akhirnya berhasil dipadamkan pada Senin malam.
Peristiwa kebakaran ini mengakibatkan belasan hektar hutan lindung menjadi korban amukan api, yang merambat hingga mencapai hutan rakyat dan hampir mencapai pemukiman warga.
Dalam keganasannya, api melahap beragam ekosistem yang ada di hutan lindung ini. Bahkan tanaman jati yang telah tumbuh kuat selama lebih dari dua puluh tahun tidak luput dari jangkauan api.
Kejadian ini berdampak pada hutan lindung seluas lebih dari 12 hektar, juga mencakup hutan rakyat dan beberapa area di sekitar permukiman penduduk. Bahkan, ancaman dari kobaran api menyebar dengan cepat hingga mendekati sebuah sekolah dasar negeri.
Meskipun penyebab pasti kebakaran di Gunung Prongos belum diketahui dengan pasti, dugaan awal mengarah pada kemungkinan adanya peran oknum yang tidak bertanggung jawab yang diduga membakar lahan untuk kepentingan pertanian.
Kepala Desa Kunti, Suraji, mengungkapkan sejak siang , api menjalar dari hutan ke permukiman warga. Meski berbagai upaya pemadaman dilakukan, namun masih belum membuahkan hasil.
Terlihat adanya unsur kesengajaan dalam peristiwa ini, yang umumnya dilakukan oleh pihak yang tidak dikenal. Dampaknya semakin mendekati pemukiman warga, dengan jarak kurang dari 50 meter saja.
Di sisi lain, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang turut berpartisipasi dalam upaya pemadaman menyatakan bahwa api akhirnya berhasil dipadamkan pada Senin malam pukul 21.45.(Hs/Suaraponorogo)