PONOROGO – Rumah Sakit Umum (RSU) Muslimat Ponorogo sukses menggelar diskusi kesehatan bertajuk “Introduction Bedah Digestif” pada Sabtu (20/7/2025) lalu. Acara yang menghadirkan narasumber ahli dr. Heru Iskandar, Sp.B, SubSp.BD(K) ini berhasil menarik minat netizen dari berbagai kalangan melalui live streaming talkshow di Studio Radio Songgolangit FM.
Dalam paparannya, dr. Heru menjelaskan perkembangan ilmu bedah digestif sebagai salah satu cabang spesialisasi bedah. “Bedah digestif fokus menangani seluruh sistem pencernaan mulai dari tenggorokan hingga anus, termasuk organ terkait seperti empedu, liver, dan pankreas,” jelas spesialis bedah digestif tersebut.
Dokter yang berpraktek di RSU Muslimat Ponorogo ini memaparkan beberapa kasus yang sering ditemui dalam praktiknya:
1. Gangguan usus dan lambung seperti infeksi usus halus dan usus buntu.
2. Kanker usus besar yang banyak dipengaruhi pola makan tidak sehat.
3. Masalah pencernaan akibat konsumsi makanan berkarbonat.
dr. Heru mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai gejala gangguan pencernaan yang kerap diabaikan. “Nyeri perut adalah alarm tubuh yang tidak boleh diremehkan. Misalnya, jika biasanya BAB rutin setiap pagi, lalu tiba-tiba dalam tiga hari tidak bisa BAB atau bahkan tidak bisa buang angin sama sekali – ini bisa jadi tanda awal masalah serius, termasuk kanker pencernaan,” tegasnya.
Ketika ditanya tentang kerentanan usia, dr. Heru menegaskan: ” Daya tahan orang dewasa saat ini lebih kuat, justru anak-anak dan remaja lebih rentan karena gaya hidup tidak sehat. Contoh nyata kebiasaan mengonsumsi makanan digoreng lalu dibakar ulang seperti tempe. Proses pembakaran ganda ini memicu zat karsinogenik penyebab kanker.”
Beliau juga menekankan pentingnya respons cepat jangan tunggu gejala memburuk, dan segera deteksi dini dan segera konsultasi untuk mencegah penyakit.
Untuk informasi lebih lanjut bisa Mengunjungi langsung Poli Bedah Digestif RSU Muslimat Ponorogo untuk konsultasi dan pemeriksaan.
Rumah Sakit Umum (RSU) Muslimat Ponorogo menyediakan layanan Pemeriksaan NAPZA untuk mendeteksi penggunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya dalam tubuh. Pemeriksaan ini penting bagi kebutuhan medis, persyaratan kerja, atau pemantauan rehabilitasi.
1. 3 Parameter:
– Amphetamine (AMP)
– Morphine/Opiate (MOP)
– Mariyuana (THC)
2. 6 Parameter (Lebih Lengkap):
– Amphetamine (AMP)
– Methamphetamine (MET)
– Mariyuana (THC)
– Morphine/Opiate (MOP)
– Cocaine (COC)
– Benzodiazepine (BZO)
– Konsultasi Dokter Umum: Pemeriksaan fisik dan wawancara untuk menilai kondisi kesehatan terkait NAPZA.
– Surat Keterangan Bebas Narkoba: Dokumen resmi yang sering dibutuhkan untuk keperluan administratif.
Nikmati diskon 20% untuk pemeriksaan NAPZA hingga 30 Juli 2025, dengan harga mulai dari Rp167.000. Hasil pemeriksaan dapat diterima di hari yang sama (same-day service), dengan jadwal layanan:
– Senin–Jumat: 08.00–18.00 WIB
– Sabtu: 08.00–11.00 WIB
Layanan tersedia di Poli Umum RSU Muslimat Ponorogo, Jl. Ahmad Yani 155, Ponorogo. Untuk informasi atau pendaftaran, hubungi: 0811 3676 396.
Pemeriksaan ini tidak hanya berguna untuk kepentingan hukum atau pekerjaan, tetapi juga sebagai langkah preventif dalam mendeteksi penyalahgunaan zat berbahaya sejak dini. Dengan demikian, intervensi medis atau rehabilitasi dapat dilakukan lebih cepat untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Segera manfaatkan promo ini dan jaga kesehatan Anda bersama RSU Muslimat Ponorogo!
Rekaman acara lengkap talkshow tersedia di FB Fanspage resmi Radio Songgolangit FM. (hmr)