NASIONAL – Dilansir dari jawapos.com, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan memerintahkan evaluasi total dan perbaikan Standar Operasional Prosedur (SOP) pendakian Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyusul serangkaian insiden yang dialami pendaki asing, termasuk Juliana De Souza Pereira Marins (Brazil), Benedikt Emmenegger (Swiss), dan Sarah Tamar Van Hulten (Belanda). Dalam rapat koordinasi di Kantor Kemenko Polkam, Jumat (18/7), Budi Gunawan juga mengusulkan penutupan sementara jalur pendakian hingga semua standar keamanan dipenuhi.
Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah pihak terkait, seperti Basarnas, Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), TNI, Polri, Pemerintah Provinsi NTB, serta pemangku kepentingan lainnya. Mereka membahas langkah-langkah mitigasi risiko dan peningkatan keselamatan pendaki. Budi Gunawan menegaskan bahwa keselamatan jiwa menjadi prioritas utama, sehingga jalur pendakian hanya akan dibuka kembali setelah memenuhi semua persyaratan keamanan melalui koordinasi lintas instansi.
Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Balai TNGR atau Posko Basarnas setempat. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menjamin keamanan dan keselamatan para pendaki di Gunung Rinjani. (hmr)