Ponorogo – Rekonstruksi perampokan di Hotel Telaga Ngebel Ponorogo selesai dalam waktu 3 jam, Senin (13/11/2023) siang hingga sore.
Tim penyidik dari Satreksrim Polres Ponorogo datang bersama tersangka Y sekitar pukul 12.00 wib. Kemudian ada 3 saksi dihadirkan. 3 saksi tersebut adalah suami korban, saksi yang menolong dan saksi korban Kasmirah yang diganti oleh peran pengganti.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Ryo Pradana, Senin (13/11/2023) mengatakan, rekonstruksi terkait kasus perampokan di lokasi ada 63 adegan diperagakan. Mulai dari Y datang ke Hotel Harmoni (lokasi kejadian) dengan memarkir sekitar 100 meter dari lokasi.
Korban datang dari memarkir kendaraan hingga masuk ke hotel demgan berjalan kaki. Pun menggunakan jilbab dan masker untuk mengelabui korban Kasmirah.
Rekonstruksi ini dilakukan guna menemukan fakta baru. Apakah ada fakta-fakta baru, nanti kedepan harus ada gelar dan pasti pihaknya akan beritahu.
Sebelumnya, Pantauan di lokasi puluhan warga sudah datang. Mereka penasaran dengan peristiwa berdarah yang terjadi pada 2 November 2023 lalu.
Dimana Y berpura-pura menjadi tamu hotel milik Kasmirah (60). Y juga sudah menyiapkan semuanya kulai identitas palsu hingga pisau untuk melukai Kasmirah.
Kasmirah harus kehilangan kalung dan cincinnya. Tidak hanya itu Y juga melukai Kasmirah karena melawan. Y melukai dengan kisah dengan 2-4 kali sabetan.
Y menggunakan baju orange, tanda merupakan tahanan. Y datang dengan menggunakan hodi dan masker menutupi wajahnya. Y terlihat terus menunduk semenjak datang di lokasi perampokan. (Nh/tribunjatim)
