Ponorogo – Kasmirah (60), pemilik hotel di kawasan wisata Telaga Ngebel, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, terpaksa dirujuk ke RSUD Moewardi, Solo, lantaran mengalami luka yang serius pada lehernya.
Tak hanya itu, keputusan merujuk Kasmirah dari RSUD dr. Hardjono Ponorogo ke Solo menyusul kondisi kesehatannya yang mengalami penurunan. Kasmirah menjadi korban perampokan saat menjaga hotel miliknya pada Kamis (2/11/2023) siang.
Humas RSUD dr. Hardjono, Sugianto mengatakan, kondisi korban sadar namun masih lemah. Kemarin HB sempat turun, mestinya 12 sampai 14, tetapi saat itu 9,2. Sehingga dokter menginstruksikan untuk tambah darah satu kantong baru dirujuk ke Solo (RSUD dr. Moewardi).
Ia mengatakan, korban dirujuk pada hari Jumat (3/11/2023). Saat dirujuk, korban didampingi keluarganya dan tenaga kesehatan (nakes).
Sugianto menjelaskan, keputusan merujuk Kasmirah ke Solo lantaran luka serius di leher yang dialami korban.
Ia menuturkan, penanganan luka seperti itu memerlukan fasilitas dan tenaga medis yang lebih lengkap. Untuk itu hanya dapat ditemukan di rumah sakit tipe yang lebih tinggi, seperti RSU Moewardi Solo.
Harapanya, setelah tiba di RSUD dr. Moewardi Solo, langsung dilakukan tindakan. Dengan demikian, kondisi kesehatan korban semakin membaik.
Diberitakan sebelumnya, Kasmirah menjadi korban perampokan saat menjaga hotel miliknya di kawasan wisata Telaga Ngebel Ponorogo, Jawa Timur pada Kamis (2/11/2023) siang. Tak hanya merampok perhiasan kalung emas milik korban, pelaku juga menganiaya korban dengan senjata tajam hingga mengakibatkan luka sayat pada leher dan tangan. (Mu/kompas)