UncategorizedMenjadi Barometer Lomba Nasional, Balap Ketinting Ramaikan Erau

Menjadi Barometer Lomba Nasional, Balap Ketinting Ramaikan Erau

Date:

Tenggarong – Di tengah semaraknya pesta adat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Erau Adat Pelas Benua. Persatuan Olahraga Ketinting (POK) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar gelar lomba balap ketinting. Terpusat di kecamatan Tenggarong, tepatnya di Dermaga Pulau Kumala mulai Jumat (29/9) hingga Sabtu (30/9). Lomba ini diramaikan 75 peserta dari Kukar maupun daerah lain untuk merebutkan hadiah hingga Rp 45 Juta.

Untuk diketahui, ketinting merupakan perahu yang menggunakan motor luar dengan poros panjang yang dipasang di sisinya, dapat dibenamkan ke dalam air atau diangkat ke permukaan air. Ketinting sendiri menjadi salah satu moda transportasi utama masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) yang dikelilingi Sungai Mahakam. Dan pada event ini, menjadi kompetisi dan memiliki keunikan sendiri berkat pegiat olahraga ketinting dan pemerintah.

Kadispora Kukar Aji Ali Husni menyampaikan bahwa begitu antusias masyarakat mengikuti. Dari peserta juga cukup banyak, karena ada dua kelas yang ditandingkan. Di Kukar dari hulu hingga hilir. Bahkan ada dari kabupaten dan kota lain.

Sebagai lomba yang rutin dilaksanakan tiap tahun. Ali menyebut lomba ketinting di Kukar menjadi salah satu yang bergengsi secara nasional. Bahkan, disebut-sebut menjadi barometer kejuaraan ketinting. Untuk itu, Ali pastikan pemerintah akan terus eksis menggalakkan olahraga masyarakat ini. Mengingat slogannya yakni olahraga murah, mudah, meriah dan gembira.

Ali menambahkan bahwa semoga para peserta bisa terus mengasah kemampuan mereka, dan saat lomba nasional nanti membawa nama Kukar. Karena ada yang sampai ke Sulawesi. Jadi terus perkenalkan olahraga ini ke pemuda hingga berkembang dengan baik.

Sementara itu, Ketua Panitia Heri Asdar mengatakan balap ketinting ini mempertandingkan dua kelas selama dua hari. Dengan 75 peserta dari Kabupaten Kukar, Kubar, Berau hingga Kota Bontang. Di hari pertama akan mempertandingkan 38 penjoki di Kelas Bebas 500cc maksimal piston 94MM. Dan hari kedua dengan 37 penjoki di kelas 6-7,5HP piston maksimal 75MM. (Nh/kaltimpost)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

2 × 2 =

Share post:

Artikel Menarik

Artikel Terkait
Related

Bawaslu Jawa Timur Gelar Media Gathering Jelang Pilkada Serentak 2024 Bersama Media, Awasi Pemilihan Serentak 2024

Kota Batu – Dalam rangka menyambut Pemilihan Kepala Daerah...

Kegiatan penghijauan di wilayah Gunung Banyuripan, Desa Duri, Kecamatan Slahung

Ponorogo - Kegiatan penghijauan di wilayah Gunung Banyuripan, Desa...

Debat Perdana Pilkada Ponorogo 2024 Paslon Adu Gagasan dalam Suasana Dinamis

Ponorogo - Debat perdana calon bupati dan wakil bupati...

Pemerintah Permudah Akses Pupuk Bersubsidi bagi Petani melalui Sistem Digital

Ponorogo - Perubahan regulasi terkait pupuk bersubsidi saat ini...