Siapkan Rp400 Juta, Pemkab Ponorogo Akan Perbaiki Stadion Batoro Katong

Ponorogo – Aksi yang dilakukan oleh aliansi suporter Persepon membuahkan hasil, pasalnya Pemkab Ponorogo bisa dipastikan akan memperbaiki kualitas rumput stadion Batoro Katong. Pemkab mengaku sudah menyiapkan dana Rp400 juta untuk memperbaiki rumput di stadion Batoro Katong.

Sekda Kabupaten Ponorogo, Agus Pramono menerangkan komitmen pemkab untuk membangun sepak bola sangat tinggi.Pemkab juga akan memperbaiki sistem pembinaan usia dini agar muncul bibit-bibit terbaik di sepak bola Ponorogo.

Soal fasilitas juga tidak kalah penting, Sekda Ponorogo mengatakan sudah menyiapkan anggaran besar untuk memperbaiki stadion Batoro Katong.

Sekda juga menggaris bawahi tuntutan suporter untuk memperbaiki kualitas rumput stadion Batoro Katong. Agus mengatakan  pihaknya sudah menyiapkan dana Rp400 juta untuk memperbaikinya.

Pada tahap awal, untuk perbaikan rumput perlu ada saluran instalasi air, yang dimana tahap ini sudah selesai. Dan untuk masalah rumput masih menunggu 2024, karena baru akan dianggarkan untuk tahun depan.

Sementara Koordinator aksi massa aliansi suporter Persepon menanggapi hal yang disampaikan oleh Sekda Ponorogo. Menurutnya jika janji dari pemerintah tidak dilakukan, akan ada aksi massa yang lebih besar.

Dalam tuntutannya aksi massa membawa beberapa tuntutan untuk pemerintah kabupaten (Pemkab) Ponorogo,

Yakni meminta kejelasan nasib Persepon di kompetisi Liga 3 Jawa Timur,

Yang ke dua meminta perbaikan fasilitas sepak bola di Ponorogo, termasuk stadion Batoro Katong.

Ketiga massa aksi meminta pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo untuk memperhatikan bibit-bibit muda di Bumi Reog.

Aksi massa dilakukan tanpa adanya tindakan kriminal, semuanya kondusif. Para pendemo menerima janji-janji yang diberikan oleh Pemkab Ponorogo.

Mereka akan terus memantau perkembangan, jika tidak ada langkah pasti dari pemkab Ponorogo. Aliansi Suporter Ponorogo akan melakukan aksi dengan massa yang lebih besar.

Sementara pihak Pemkab Ponorogo siap menerima aksi dengan jumlah massa lebih besar jika janji-janji tidak ditepati.(Hs/Ponorogonews)